Ini Bripda Hongcin yang bikin heboh medsos



Bripda Hongcin kini kian santer namanya di media sosial setelah adanya video yang beredar siswa polisi wanita (polwan) yang dihukum terkait masalah hirarki dengan seniornya.

Bintara Polri lulusan Pendidikan pembentukan (Diktuk) Brigadir Polwan angkatan 44 tahun 2015/2016 merupakan polwan yang sedang dihebohkan oleh media sosial.

Bripda Hongcin bertugas di staf di Direktorat Sabhara Polda Sumbar, ia adalah anak bungsu dari empat bersaudara, orang tua laki-laki dari Bripda Hongcin bernama Bachtiar HS yang berprofesi sebagai wiraswasta dan ibu Halwani yang bekerja sebagai ibu rumah tangga.

Ketika dikomfirmasi tentang arti nama HONGCIN, ia menyebutkan bahwa namanya berasal dari kata Hongkong dan Cina. Nama tersebut diberi oleh ayahnya dikarenakan pada saat dirinya lahir pada hari Selasa tanggal 1 Juli 1997 di Jorong Koto Tengah Nagarai Sikabau Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat, bertepatan dengan kembalinya Hongkong ke Cina setelah dijajah oleh Inggris.

“Nama Hongcin berasal dari Hongkong Cina, karena hari dan tanggal lahir bertepatan dengan kembalinya Hongkong ke Cina stelah dijajah oleh Inggris”, ujar Bripda Hongcin.

Dikarenakan bertepatan juga dengan hari ulang tahun (HUT) Bhayangkara, oleh karena itu bapak Bachtiar HS berharap anaknya kelak menjadi prajurit bhayangkara (Polwan).

Terkait masalah video yang beredar di media sosial, ia menceritakan bahwa awal mula kejadian saat siswa bintara polwan yang ada di video tersebut tidak memperlihatkan hirarki terhadap dirinya.

“Yang bersangkutan tidak ada hirarki, karena di institusi kepolisian harus memegang teguh hirarki antara junior dengan senior. Namun yang bersangkutan sudah ditegur dan sudah minta maaf, jelas Hongcin.[Sumber : rimanews.com]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BEGINI KRONOLOGI LENGKAP KESADISAN RONI MENGHABISI NAYA DAN GILANG SERTA ANIAYA KINARA!

VIDEO DETIK-DETIK PNS SELINGKUH DIGEREBEK SUAMI SENDIRI, TERNYATA SUDAH TIGA KALI...

Ada Calon Jaksa Cantik di Kejati Jambi, Hayo… Siapa Yang Mau Dituntut Dia?