Ngeri! dibuang ke dalam sumur 15 meter, Mantan Anggota TNI bertahan hidup dengan lakukan hal seperti ini



Radimin (57) warga Sarirejo, Kaliwungu, Kabupaten Kendal ini, tak menyangka setelah silaturahmi ke orang tuanya malah berujung petaka.

Pada hari Senin (27/3/2017) malam, dirinya sampai di Bawen setelah  berkunjung ke tempat orang tuanya di Yogyakarta.

Seperti dilansir Grid.ID dari kompas.com (3/4), Radimin ini seorang purnawirawan TNI yang terakhir bertugas tahun 2012 itu.

Dia pernah bertugas di Kodam IV/Diponegoro, Korem Makutarama 073/Salatiga, dan terakhir bertugas sebagai prajurit Kodim 0715/Kendal.

Malam itu, dia mengendarai motor maticnya Yamaha Xeon sendirian, dari Yogyakarta ke arah Bawen.

Namun sesampainya di Bawen, bapak satu anak ini tidak langsung ke arah Semarang lalu Kendal, namun berbelok ke arah Solo.

Tujuannya mampir ke Lopait Tuntang untuk membeli beberapa perkakas memasak seperti wajan, cetakan kue, dan sotil.

“Saat mau pulang, tepatnya di tanjakan setelah pintu keluar tol Bawen, saya dihentikan oleh dua orang tidak dikenal,” kata Radimin.

Dengan cepat, Radimin langsung dimasukkan ke mobil Toyota Kijang Grand Extra warna merah.

Sayangnya dia tak hafal nomor polisinya.

Di dalam mobil Kijang itu, Radimin dipukuli dan diinjak-injak hingga tidak sadarkan diri.

Korban mulai sadar keesokan harinya, Selasa (28/3/2017) siang.

Itu pun karena terkena air hujan yang jatuh ke dasar sumur.

Ya, ternyata setelah tak sadarkan diri, Radimin dibuang ke sebuah sumur kering dengan kedalaman 15 meter.

“Seperti mimpi saja, saya sadar dalam posisi di dalam sumur.”

Dia langsung berusaha menelepon beberapa nomor keluarganya, tapi gagal.

Penyebabnya, sinyal telepon seluler tak bisa menjangkau sumur sedalam 15 meter itu.

Sampai akhirnya baterai ponselnya habis.

“Saya tahunya sudah ganti hari jika matahari tepat diatas sumur, berarti itu sekitar jam 12 siang. Itu saja,” ujarnya.

Berada di dasar sumur kering yang dalam itu, Radimin bertahan hidup dengan cara menengadahkan mulut saat hujan.

Kadang-kadang dia menampung air hujan dengan menggunakan baju.

Di dalam sumur, dia tak bisa bergerak karena kaki dan dadanya sakit.

“Hanya bisa ugat-uget seperti belut, akhirnya saya pasrah dan terus berdoa,” ungkapnya.

Radimin mengaku pada saat kejadian, dirinya membawa tas ransel berisi uang Rp 10 juta dan sepeda motor Yamaha Xeon warna hitam H 4382 ACD.

“Tas ransel berisi uang sekitar Rp 10 juta dan motor Yamaha Xeon tidak tahu di mana,” ucapnya.

Dari hasil pemeriksaan medis di RSUD Ambarawa diketahui, korban mengalami patah tulang kaki sebelah kiri.

Tepatnya tulang sebelum mata kaki.

Selain itu, ditemukan luka lebam dan robek kecil di bagian perut serta dada.[Sumber : palingseru.com]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BEGINI KRONOLOGI LENGKAP KESADISAN RONI MENGHABISI NAYA DAN GILANG SERTA ANIAYA KINARA!

VIDEO DETIK-DETIK PNS SELINGKUH DIGEREBEK SUAMI SENDIRI, TERNYATA SUDAH TIGA KALI...

Ada Calon Jaksa Cantik di Kejati Jambi, Hayo… Siapa Yang Mau Dituntut Dia?